PATROLI HUKUM.COM,
Merauke - Wujud kepedulian terhadap warga sekaligus memelihara sikap toleransi antar sesama, Prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa turut berpartisipasi membantu warga jemaat Gereja Protestan Indonesia (GPI) Bethel Tomerau memanen daun kayu putih dalam rangka pengumpulan dana pembangunan gedung Gereja.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Selasa (15/9/2020).
Dansatgas mengungkapkan, tujuh orang personel Satgas dari Pos Tomerau dipimpin Danpos Serka Hermansyah Siagian terjun langsung membantu warga jemaat memanen daun kayu putih untuk pengumpulan dana pembangunan GPI Bethel Tomerau, Distrik Naukenjerai, Kabupaten Merauke.
“Nantinya setelah diolah/disuling menjadi minyak kayu putih akan dijual dan hasilnya dipergunakan untuk pembangunan Gereja,” ujarnya.
Dijelaskan Dansatgas, keterlibatan personel Satgas membantu warga menghimpun dana pembangunan Gereja ini salah satu bentuk kepedulian dan perwujudan sikap toreransi serta tolong-menolong antar sesama. “Apalagi untuk kepentingan pembangunan rumah ibadah, kita pasti akan membantu dengan sepenuh hati,” katanya.
Dansatgas menambahkan, kegiatan ini juga sekaligus membantu tugas Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW di bidang pembinaan teritorial dalam mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat, karena TNI berasal dari rakyat dan akan selalu berusaha membantu mengatasi kesulitan rakyat.
Sementara itu, Ibu Natalia Metuduan, S.Th. (32 th) Pendeta GPI Bethel Tomerau menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Satgas khususnya Pos Tomerau yang telah membantu dalam pekerjaan tersebut. “Kami sangat terbantu dengan kehadiran Satgas. Kami bangga, TNI selalu menjadi yang terdepan dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat, selalu tanggap dan membantu dengan tulus,” ungkapnya.
“Semoga Tuhan senantiasa menyertai dan memberkati bapak Satgas dalam tugasnya,” ucap Ibu Natalia Metuduan. (Marlin)