Medan - Seleksi Penerimaan Casis Bintara PK Pria dan Wanita TA. 2019 Panda Lanud Soewondo dimulai pada 3 Juli 2019 dan diikuti 317 casis yang terdiri dari 257 casis Bintara pria dan 60 casis Bintara wanita.
Sebelum rangkaian tes dimulai, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Soewondo, Kolonel Pnb Dirk Poltje Lengkey selaku Ketua Panda memberikan pengarahan kepada para orang tua/wali beserta casis Bintara pria dan wanita tentang mekanisme dan proses penerimaan casis di Lanud Soewondo, Kamis (2/7/2019).
Pada kesempatan ini, Danlanud menyampaikan bahwa saat ini setiap seleksi penerimaan prajurit dilaksanakan pengarahan kepada orang tua/wali maupun casis secara bersama. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak sesuai dengan aturan yang dikeluarkan Disminpersau.
"Selama pelaksanaan seleksi, tidak ada pungutan biaya dari casis, dan Panitia akan melaksanakan pemeriksaan dan pengujian secara objektif dan transparan pada setiap tahapan tes. Bagi casis yang lulus tes dan memenuhi syarat akan dikirim untuk mengikuti seleksi tingkat pusat sesuai dengan kuota yang diberikan dari pusat," jelas Danlanud.
Selanjutnya Danlanud menyampaikan tentang jadual seleksi, tata tertib yang harus dipatuhi oleh casis berikut penekanan, serta berharap dengan adanya pengarahan ini, para orang tua maupun para casis dapat memahami proses yang sebenarnya.
Selain itu, juga dimaksudkan agar orang tua merasa yakin serta turut bertanggungjawab untuk mempersiapkan dan mendukung anaknya mengikuti seleksi. Begitupun juga bagi para casis agar dapat fokus untuk mempersiapkan diri mengikuti seleksi.
Danlanud yang didampingi Kadispers, Letkol Adm Marjani Purba, SSos, juga menyampaikan nomor telepon kepada orang tua/wali dan para casis untuk dihubungi dan melaporkan bila ada salah satu oknum personil Lanud Soewondo melakukan pendekatan terhadap para casis, orang tua/wali maupun keluarganya dan terindikasi melakukan kolusi.
"Saya berjanji akan memproses dan menindak tegas personil itu jika terbukti. Hal ini merupakan bentuk keseriusan Panitia untuk bersikap jujur dan transparan pada setiap proses penerimaan," tegas Danlanud.
Acara yang dilaksanakan di Aula Silindung ini dilanjutkan dengan tanya jawab dari para orang tua maupun casis tentang seputar proses penerimaan.
Para orang tua casis menyampaikan perasaan lega setelah mendengar langsung pengarahan dan penjelasan dari Danlanud tentang bagaimana sebenarnya proses penerimaan casis khususnya di Lanud Soewondo.(MBN70/RED)
Sebelum rangkaian tes dimulai, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Soewondo, Kolonel Pnb Dirk Poltje Lengkey selaku Ketua Panda memberikan pengarahan kepada para orang tua/wali beserta casis Bintara pria dan wanita tentang mekanisme dan proses penerimaan casis di Lanud Soewondo, Kamis (2/7/2019).
Pada kesempatan ini, Danlanud menyampaikan bahwa saat ini setiap seleksi penerimaan prajurit dilaksanakan pengarahan kepada orang tua/wali maupun casis secara bersama. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak sesuai dengan aturan yang dikeluarkan Disminpersau.
"Selama pelaksanaan seleksi, tidak ada pungutan biaya dari casis, dan Panitia akan melaksanakan pemeriksaan dan pengujian secara objektif dan transparan pada setiap tahapan tes. Bagi casis yang lulus tes dan memenuhi syarat akan dikirim untuk mengikuti seleksi tingkat pusat sesuai dengan kuota yang diberikan dari pusat," jelas Danlanud.
Selanjutnya Danlanud menyampaikan tentang jadual seleksi, tata tertib yang harus dipatuhi oleh casis berikut penekanan, serta berharap dengan adanya pengarahan ini, para orang tua maupun para casis dapat memahami proses yang sebenarnya.
Selain itu, juga dimaksudkan agar orang tua merasa yakin serta turut bertanggungjawab untuk mempersiapkan dan mendukung anaknya mengikuti seleksi. Begitupun juga bagi para casis agar dapat fokus untuk mempersiapkan diri mengikuti seleksi.
Danlanud yang didampingi Kadispers, Letkol Adm Marjani Purba, SSos, juga menyampaikan nomor telepon kepada orang tua/wali dan para casis untuk dihubungi dan melaporkan bila ada salah satu oknum personil Lanud Soewondo melakukan pendekatan terhadap para casis, orang tua/wali maupun keluarganya dan terindikasi melakukan kolusi.
"Saya berjanji akan memproses dan menindak tegas personil itu jika terbukti. Hal ini merupakan bentuk keseriusan Panitia untuk bersikap jujur dan transparan pada setiap proses penerimaan," tegas Danlanud.
Acara yang dilaksanakan di Aula Silindung ini dilanjutkan dengan tanya jawab dari para orang tua maupun casis tentang seputar proses penerimaan.
Para orang tua casis menyampaikan perasaan lega setelah mendengar langsung pengarahan dan penjelasan dari Danlanud tentang bagaimana sebenarnya proses penerimaan casis khususnya di Lanud Soewondo.(MBN70/RED)
Tags
Kodam I/BB