PATROLI HUKUM.COM,
(Puspen TNI). Keberadaan Ladara Indonesia tentu tidak hanya menjembatani produsen atau pedagang dengan konsumen secara online. Ladara Indonesia diharapkan mampu menginspirasi kewirausahaan istri para prajurit TNI khususnya dan warga masyarakat pada umumnya.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto saat mengisi Keynote Speech pada Webinar Kewirausahaan dalam rangka HUT PIA Ardhya Garini ke-64, dengan mengangkat tema “Yukk.... Mulai Usaha Mandiri” melalui virtual di Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (27/10/2020).
Dalam kesempatan tersebut, Ketum Dharma Pertiwi mengatakan bahwa wabah Covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal Maret 2020 telah membuat kegoncangan ekonomi Nasional bahkan sampai pada kegoncangan ekonomi rumah tangga warga negara di seluruh dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Tidak sedikit perusahaan yang mengurangi tenaga kerjanya atau bahkan menutup usahanya yang berakibat terjadinya pemutusan hubungan kerja atau PHK.
Ketum Dharma Pertiwi menambahkan bahwa keadaan pandemi ini memaksa masyakarat untuk lebih kreatif dan menggali potensi yang ada yang selama ini hanya diam dalam diri masing-masing. Sudah waktunya Ibu-ibu semua semakin berani untuk melangkah guna meningkatkan kemampuan diri yang tentu saja imbasnya kelak menjadikan tambahan penghasilan keluarga.
Menyikapi hal tersebut, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto mengajak para ibu untuk memulai bisnis di rumah. Berkat popularitasnya yang terus meningkat di kalangan ibu rumah tangga, tidak heran jika bisnis ini dianggap cocok sebagai usaha untuk ibu rumah tangga dengan modal kecil. Sebagai permulaan, Ibu dapat mulai menawarkannya kepada rekan arisan maupun orangtua dari teman anak-anak.
“Sebuah bisnis kecil-kecilan yang populer, seperti menjual masker kain bisa menjadi ide usaha yang potensial dijalankan selama masa pandemic dan penggunaan hand sanitizer dengan kadar alkohol tertentu diyakini ampuh membunuh kuman. Maka bisnis ini juga dinilai menguntungkan di masa saat ini,” kata Ny. Nanny.
Lebih lanjut Ketum Dharma Pertiwi menjelaskan bahwa salah satu cara ampuh untuk menyeimbangkan tugas sebagai ibu rumah tangga dan untuk tetap menjalankan usaha adalah dengan wirausaha online. Karena dengan wirausaha online, tetap bisa dilakukan dari rumah, tanpa meninggalkan tugas utama sebagai istri dan sebagai ibu, tanpa harus berhenti beraktifikas dalam hal ini meningkatkan produksi dan pemasaran dari rumah, dengan begitu akan tetap menjalankan usaha
“Dengan adanya Ladara, ibu-ibu yang sudah memiliki hasil karya bisa memasarkannya dengan lebih luas lagi, tidak terbatas jarak. Semoga Ladara dapat mendorong potensi wirausaha ibu-ibu semua tanpa harus merasa ragu ataupun tidak percaya diri. Ladara adalah milik kita bersama, maju dan berkembang bersama,” tutupnya.
Hadir sebagai Nara sumber dalam kegiatan ini adalah Ny. Dewi Motik Pramono, M.Si. seorang pegusaha wanita sukses Indonesia dan pendiri Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Ny. Dyah Anita Prihapsari, MBA., Ketua Umum DPP Iwapi. Hadir juga Ketua Umum PIA Adhya Garini Ny. Inong Fadjar Prasetyo, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Hetty Andika Perkasa beserta pengurus inti, Ketua Umum Jalasenastri Ny.Veronica Yudo Margono beserta pegurus inti, Ketua Harian Dharma Pertiwi Ny. Metty M. Herindra, Ketua Harian IKKT Pragati Wira Anggini Ny. Wiwik Joni Supriyanto beserta pengurus inti.(Marlin)