Patrolihukum.com// Samosir (31/1/2025) Musrenbang kecamatan Onan Runggu dibuka resmi oleh Bupati yang diwakili Arnold Sitorus sebagai asisten 3.
Musrembang kecamatan Onan Runggu ini dihadiri dari berbagai instansi pemerintahan, dan juga dihadiri DPRD kabupaten Samosir khusunya dari dapil 2, juga dihadiri camat Onan Runggu ,Bappeda, dari berbagai instansi kabupaten Samosir, kepala desa se- kecamatan Onan Runggu ,BPD,kepala sekola, masyarakyat atau tokoh masyarakyat dan tokoh agama.
Adapun berbagai usulan dari setiap desa, prioritasnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakyat, agar supaya lebih ada keterbukaan dan transparansi demi menyukseskan visi misi kabupaten Samosir kearah yang lebih baik.
Banyak usulan usulan dari setiap desa yang belum bisa terialisasi selama ini ,untuk itu sangat perlu kembali memberikan usulan usulan yang sangat skala prioritas, untuk rencana kerja pemerintah daerah Kabupaten Samosir tahun 2026.
Sebab Desa adalah ujung tombak pembangunan, sehingga desa perlu dibina untuk mandiri. Usulan pembangunan infrastruktur di Desa harus didukung kesediaan lahan sehingga dalam pelaksanaan tidak terkendala.
Kedepan, pemerintah daerah menekankan pentingnya Digitalisasi desa yang memuat profil desa, sehingga pemerintah daerah bisa dengan gampang mengetahui apa potensi dan permasalahan serta bagaimana cara meningkatkan potensi yang ada. Berbagai masalah di Desa dapat dipecahkan dengan cepat. Tak dapat dipungkiri, bahwa sektor pertanian merupakan skala prioritas dalam mendongkrak perekonomian didukung sektor pariwisata melalui UMKM. Pariwisata dan pertanian bergandengan dan saling mendukung.
“Mari bersinergi, untuk menciptakan perencanaan pembangunan yang baik dan tepat sasaran. Perencanaan yang baik akan menghasilkan pembangunan yang berkualitas” ungkap Arnold Sitorus.
Kepala Bappeda diwakili ,Rikardo simbolon mengatakan usulan dari setiap desa akan diinput dalam sistim perencanaan pembangunan daerah (SIPD). Menyesuaikan keterbatasan anggaran dipastikan setiap desa di Kabupaten Samosir akan mendapat minimal satu untuk pembangunan infrastruktur. Hal tersebut dimaksudkan untuk pemerataan pembangunan setiap desa di Kabupaten Samosir.
Usulan melalui musyawarah pembangun desa, desa terkonsolidasi dalam RKPD 2025, dan akan didistribusikan ke rencana kerja (Renja) OPD tahun 2026. Dijelaskan, pada Forum OPD akan terintegrasi skala prioritas usulan dari Desa, sesuai dengan visi dan RPJMD.
Kepala Bappeda yang diwakili Rikardo Simbolon , berharap, usulan dari setiap desa berpihak pada pelayanan dasar kebutuhan masyarakat dengan konsep ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.
Usulan yang sudah berulang ulang di usulkan dan Sangat skala prioritas ,masyarakyat sangat berharap agar Sudi kiranya pemerintah Kabupaten Samosir Dapat merealisasikan tahun anggaran ini.ucap kades se- kecamatan Onan Runggu.
Juga banyak keluhan atau usulan dari berbagai desa baikpun masyarakyat agar supaya dapat nantinya meningkatkan perekonomian masyarakyat
Seperti keluhan akses jalan yang belum merasakan layak nya untuk di gunakan pengguna jalan seperti ,
Desa Onan Runggu simpang PLN menuju kampung SiBorong borong tembus kedesa Pardomuan.
Desa Janjimatogu tembus kedesa Toguan galung.baikpun akses jalan kesekolah SMP SD ,Desa sipira.
Lanjut lagi mengenai harga pupuk subsidi,
Sebenarnya bukan masyarakyat yang disubsidi pemerintah tentang pupuk itu, melainkan pengusaha atau yang memiliki kios pupuk itu sendiri.
Ucap masyarakyat desa Rinabolak.
Untuk itu harapan dari kami masyarakyat agar harga pupuk subsidi betul betul ada dampak nya ke masyarakyat ,ucap nya lagi.
Juga terkait tentang pergeseran pemindahan kelompok tani yang semena mena dipindahkan ,untuk penebusan pupuk dari warga desa Onan Runggu ke Tambun Sungkean, kami tidak terima ,ucap warga lagi, D Samosir warga desa Onan runggu.
Untuk itu kesimpulan dari musrembang, baikpun Kepala Desa se- kecamatan Onan Runggu ,agar betul betul di perhatikan dan ditindak lanjuti ,sampai masyarakyat merasakan dampaknya,postif dan sesuai kebutuhan warga,dan harus ada keberimbangan tentang pembangunan di setiap desa,: ucap kades lagi
(Jefri butarbutar)