Dandim 0507/Bekasi Hadiri Rapat Kordinasi Bersama Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Bahas Kesiapan Simulasi Test Massal Pencegahan Virus Covid-19

PATROLI HUKUM.COM, Menindak lanjuti hasil kunjungan Gubernur Jawa Barat H.Ridwal Kamil minggu kemarin pagi (22/3) yakni rapat koordinasi tentang test massal antisipasi pencegahan virus covid-19 yang akan dilaksanakan di Gor Patriot Chandra Baga Kota Bekasi, dengan arahannya agar merencanakan dan mempersiapkan segala sesuatu untuk mendukung acara tersebut.

Arahan Gubernur Jawa Barat ditindak lanjuti dengan di langsungkannya Pertemuan antara Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dengan  Wakil Walikota Bekasi, Kapolres dan Dandim 0507/bks dengan Agenda
Simulasi Pencegahan Virus Corona (Covid 19).Kota Bekasi Bertempat di Ruang Koni Stadion Patriot Chandra bhaga Jl Ahmad Yani Kel Kayuringin Jaya Kec.Bekasi Selatan Kota Bekasi, Senin (23/3/2020)

Kedatangan para wakil rakyat Provinsi Jabar ini disambut baik oleh Wakil Walikota Bekasi Dr.Tri Adhianto di Gedung Koni Gor Patriot Chandra Baga Kota Bekasi bersama Dandim 0507/Bekasi Kolonel Inf Rama Pratama M.Si. (Han) juga Kapolres Metro Bekasi KotaKombes Pol Wijonarko Sik M.Si.

Setiba di ruangan dan sudah berkumpul semuanya, Wakil Walikota membuka pembicaraannya, " Pada hari ini kita akan membahas terkait rencana Rapid Test yang akan dilaksanakan di stadion Patriot Chandrabaga Bekasi. Kebetulan juga kita kedatangan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. Selanjutnya kami persilahkan kepada anggota DPRD menyampaikan arahan atau petunjuk",ujar Dr.Tri Adhianto dalam pembukaannya.

Sambutan dari Wakil Walikota diterima oleh para wakil DPRD Provinsi Jabar, senagai pendahuluan disampikan oleh Irfan Suryanegara (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat) menyampaikan bahwa kedatangan mereka merupakan salah satu bentuk pertanggungjawabannya menjadi DAPIL Kota Bekasi.

Irfan Suryanegara menyatakan bahwa "Pelaksanakan Rapid Test ini agar dipertimbangkan kembali jangan sampai hanya sekedar untuk pencitraan saja dan terkesan terburu-buru sehingga nanti apa yang kita harapkan berhasil justru malah berantakan"uangkapnya. Dan beliau menyarankan untuk pelaksanaan tidak menggunakan sistem Drive thru karena lebih berpotensi menimbulkan penyebaran yang lebih masif lagi dan Lebih baik gunakan sistem dor to dor (home visit) sehingga lebih aman dari penyebaran virus dan anggaran lebih murah.



Penyampaian dilanjutkan oleh Nur Supriyanto (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat) Menyampaikan, "Saya hanya menyampaikan apabila belum bisa dilaksanakan lebih baik ditunda dahulu, Karena Saya melihat Rapid Test yang akan dilaksanakan besok apabila terjadi maka akan menimbulkan permasalahan baru karena adanya kemungkinan tertularnya virus lebih banyak dan tindakan penanganan kepada ODP selanjutnya bagaimana perlu dipikirkan juga".ungkapnya.

Hal itu Seirama dengan yang disampaikan oleh Heri Koeswara (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat) dalam penyampaiannya, "kegiatan ini perlu dikaji ulang apakah memang harus dilakukan besok/lusa?"tanyanya, "Dan agar dipertimbangkan kembali lokasi dan cara pelaksanaan agar tidak menimbulkan masalah baru"lanjutnya.

Penyampaian-penyampaian diatas ditanggapi oleh dr. Puang Akbar sebagai Perwakilan dari IDI Kota Bekasi, dalam tanggapnnya menyampaikan, "Saya sebagai perwakilan dari IDI Kota Bekasi hanya ingin menyampaikan bahwa saat ini kendala yang kami hadapi adalah terbatasnya APD (Alat Pengaman Diri) baik masker maupun pakaian yang digunakan dalam penanganan Pendemi COVID-19 ini dan saya setuju dengan apa yang disampaikan oleh bapak-bapak dari DPRD Provinsi bahwa sebaiknya pelaksanaan Rapid Test ini dikaji ulang kalau bisa jangan dilakukan Test yang bersifat pengumpulan massa,"tegas dr.Puang Akbar.

Dalam Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 20 orang dan tampak hadir, DR Try Adhianto Cahyono (Wakil Walikota Bekasi), Kombes Pol Wijonarko Sik Msi (Kapolres Metro bekasi kota), Kolonel Inf Rama Pratama Msi (Han) (Dandim 0507/bks), Irfan Suryanegara (Anggota DPRD  Propinsi Jawa barat), Bapak. Nur Supriyanto (Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat), Heri Koeswara (Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat), Wasis Wasisto (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat), Rizki Apriwijaya (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat), Abdul Harris Babihoe (Anggota DPRD  Propinsi Jawa barat), Sumiyati (Anggota DPRD Propinsi Jawa barat) dan dr. Puang Akbar (Perwakilan dari IDI Kota Bekasi). (Marlin)

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال