Patroli Hukum Samosir (11/02/2023)
Persatuan Pomparan marga Gultom , pomparan Op Somorong Gultom yang berada di Bona Pasogit dan Perantauan sepakat melaksanakan Munas Pengesahan Huta Pamoparan (Kampung Asal) Op Somorong Gultom adalah Huta Bolon dan Lokasi Tambak Op Somorong Gultom.
Sehubungan dengan dilaksanakannya Munas pomparan Op Somorong Gultom , yang bertempat diHuta Bolon Huta Sosor Baringin Dusun lll , Desa Pardomuan , Kecamatan Onan Runggu , Kabupaten Samosir , telah dibuka resmi dengan mengadakan kebaktian Rohaniah yang dipimpin secara Katholik.
Adapun tujuan Munas tersebut agar Pomparan Op. Somorong Gultom ,untuk mengetahui keadaan yang terjadi di kampung (Bona Pasogit) agar Huta Bolon atau Tambak , Tugu dan lokasi tanah dekat tugu tersebut , tidak bisa dikuasai menjadi milik pribadi oleh Pomparan Op Somorong Gultom , melainkan milik bersama Pomparan Op Somorong Gultom Anak , Boru Bete , Ibebere yang ada di Bona Pasogit atau pun yang tinggal di perantauan.
Momen Munas ini sekaligus menekankan agar Pomparan Op Somorong Gultom , bisa menjadi kuat dan kokoh serta menjalin tali persaudaraan yang lebih dekat dan erat menuju kedamaian dan keharmonisan dalam hal apa pun kebutuhan dan kepentingan Pomparan Op. Somorong Gultom.
Turut hadir dalam acara Munas Pomparan Op. Somorong Gultom , yakni Perangkat Desa yang mewakili Kepala Desa Pardomuan , BPD Desa Pardomuan , Camat Onan Runggu , Koramil Nainggolan , Insan Pers dan keluarga Pomparan Op Somorong Gultom.Munas tersebut di ketuai oleh ;St.Jenri Gultom S.Th , Sekretaris ; Moga Gultom , SE dan penasehat ; Op. Unggul Gultom.
Perlu kita ketahui terlaksananya Munas Op Somorong Gultom ini, bahwa keturunan dari oppu ini tidak bisa mengklaim atau memiliki tanah tersebut untuk kepentingan sepihak atau diri sendiri pungkas ketua St. Jenri Gultom S.Th sebagai ketua panitia.
Berkat yang sudah diterima oleh Pomparan oppu somorong ,maka perluasan Perkampungan Pomparan Op Somorong Gultom semakin meluas namun tetap berdekatan dengan kampung asal mu asal yaitu Huta Bolon , dan Pomparan oppu somorong yang ada dibona Pasogit ini sudah memiliki kampung yaitu sosor Baringin, Galung ginjang ,dan kampung siguri guri, adapun niat atau faktor mendorong untuk perluasan areal demi untuk memudahkan akses, bermuara pada peningkatan kesejahteraan dan mempererat tali persaudaraan antara Pomparan Op Somorong Gultom.
Hal di atas menjadi harapan dan cita cita bersama khususnya keturunan Op Somorong Gultom , yang saat ini sudah mencapai generasi atau silsilah turunan nomor 20 sampai 21.Tingkatan nomor generasi saat ini , kiranya perlu di bekali pemahaman bagi generasi keturunan Op Somorong Gultom , bahwa pentingnya Sejarah Parhutaan dan Sejarah Partubu , agar mampu menjaga tatanan hubungan kekeluargaan yang semakin erat dimanapun berdomisili.
Singkat di laksanakan Musyawarah Nasional Pomparan Op Somorong adalah untuk menegaskan (Pahotton jala Patandoshon) Kesepakatan bersama Pomparan Op Somorong Gultom yang di Bona Pasogit dan di perantauan bahwa Huta Bolon adalah Huta Pamoparan dan tanah lokasi tambak Op Somorong Gultom , keduanya milik bersama Pomparan Op Somorong Gultom.
Akhir kata oleh Camat Onan Runggu , Agus Bonar P Gultom , menekankan agar seluruh keluarga Pomparan Op Somorong Gultom semakin mempererat tali persaudaraan dan mengingatkan, kalau ada perselisihan diantara Pomparan Op Somorong Gultom , supaya cepat di selesaikan dengan damai.
Adapun keputusan hasil Munas Pomparan Op Somorong menyatakan bahwa , Huta Bolon dan tanah Lokasi Tambak atau Tugu Pomparan Op Somorong Gultom yang harus di jadikan sebagai warisan sejarah Huta Parsaktian atau Huta Pamoparan bagi seluruh Pomparan Op Somorong Gultom.Dan di akui oleh Hukum Negara sebagai Hak Wilayat atau Hak Masyarakyat Hukum Adat Op Somorong Gultom , telah disahkan dan dilengkapi dengan berita acara dalam acara Munas tersebut.
(Ruslan Nurhayati Pakpahan/Red)