Patrolihukum.com// Simalungun, Workshop Penyampaian Program USAID IUWASH Tangguh Tingkat Nagori Naga Jaya 1 Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, Kamis (10/10/2024). sekira jam 11.00 wib.
Workshop digelar di Ruang Harungguhan kantor Camat Bandar Huluan, hadir dalam dalam kesempatan ini Camat Akbar P Siregar STTP MSi , Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Baperida Kabupaten Simalungun Rinto P Simanjuntak,Perumda Tirtalihou, Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun, Kabid DPMN Kabupaten Simalungun Kenedi Silalahi, Dinas PUTR, TP PKK Kecamatan Bandar Huluan, Puskesmas Bandar Huluan, Pangulu Nagori Naga Jaya 1, Jupriadi perangkat Nagori para Gamot Bhabinkamtibmas Polsek Perdagangan Bribka Amiruddin Sinaga, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, P3MD, dan dari USAID IUWASH Tangguh Nurwahidah Tinambunan. Diawali kata sambutan Camat Bandar Huluan Akbar Putra Siregar STTP MSi mengatakan, bahwa sangat bersyukur dengan kegiatan ini, dengan adanya kegiatan ini artinya, nagori Naga Jaya 1 kecamatan Bandar Huluan mendapat perhatian, nagori Naga Jaya 1 tidak menggunakan air PAM PDAM, namun menggunakan sumur bor, masih banyak yang belum menggunakan septic tank air kedap, ini menjadi kendala bagi kita, terutama kendala kesehatan masyarakat kita, ujar Camat Akbar Putra Siregar.
Selanjutnya Penyerahan poster pendukung kegiatan USAID IUWASH Tangguh,
Target Hasil kegiatan tersebut, yaitu tercapainya target utama USAID IUWASH Tangguh di tahun emas 2025, Memelihara sumber daya air untuk kelangsungan kebutuhan air untuk masyarakat, Peningkatan akses air minum sanitasi aman dan Peningkatan PSDA.
Dari Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Baperida Kabupaten Simalungun Rinto P Simanjuntak, mengatakan bahwa, iuwash tangguh pada sektor air minum, sanitasi, sumber daya air (SDA) dan hygiene di kabupaten simalungun telah masuk pada tahun ketiga, untuk pelaksanaan rencana kegiatan tahunan (RKT) 2024-2025, dampingan Usaid Iuwash Tangguh, ujarnya.
Kegiatan dampingan wilayah hotspot tingkat nagori tentang program iuwash usaid tangguh di kabupaten simalungun ini merupakan yang ketiga kalinya dilaksanakan di nagori Karang Sari dan Naga Jaya 1 Kecamatan Bandar Huluan, kegiatan dampingan hotspot ini akan dilaksanakan selama enam bulan. pada tahun pertama terpilih dua nagori yakni Bah Kisat dan Dolok Maraja sedangkan tahun kedua yang terpilih yakni Karang Rejo. pada tahun pertama dan tahun kedua untuk dampingan hotspot, usaid iuwash tangguh telah melaksanakan pendampingan untuk sosialisasi pentingya air bersih untuk kehidupan, sanitasi total berbasis masyarakat (STBM), cuci tangan pakai sabun (CTPS), pengelolaan sampah serta pendataan masyarakat yang belum terlayani air bersih dan tidak memiliki septic tank.
Dalam konteks komitmen pemerintah untuk menurunkan angka stunting nasional, peningkatan akses air minum dan sanitasi aman dan perilaku hygiene menjadi sangat strategis, sebagai bagian dari faktor yang menyebabkan stunting, dengan meningkatnya layanan dan akses air minum dan sanitasi aman serta perilaku hygiene, diharapkan dapat ikut berkontribusi menurunkan angka stunting. perangkat daerah dan PDAM tirta lihou yang terkait dalam pemenuhan dasar air minum dan sanitasi di kabupaten simalungun, diharapkan dapat bersinergi dalam program dan kegiatan yang akan direncanakan maupun dilaksanakan terutama di nagori Naga Jaya 1 ini sebagai dampingan pelaksanaan iuwash usaid tangguh ini. perangkat daerah dan PDAM dapat memetakan permasalahan yang terjadi pada sektor air minum dan sanitasi yang ada di nagori Naga Jaya 1 ini.
Dalam RPJMD kabupaten simalungun 2021-2026 pemerintah kabupaten simalungun berupaya peningkatan kualitas infrastruktur, di mana dalam tujuan, sasaran dan merupakan program, oleh karena itu, diharapkan semua pihak terkait terutama aparat pemerintahan di kecamatan Bandar Huluan dan nagori Naga Jaya 1 dapat membantu tim usaid iuwash tangguh selama proses pendampingan dilaksanakan yang direncanakan selama enam bulan.
Data terkait sarana prasarana untuk mendukung air minum dan sanitasi serta masyarakat yang belum terlayani untuk air minum maupun yang belum memiliki sanitasi komunal agar dapat disampaikan kepada tim usaid iuwash tangguh, sehingga dapat diketahui capaian untuk layanan air minum dan sanitasi di nagori Naga Jaya 1.
Pemerintah kabupaten simalungun sangat terbantu dalam kegiatan dampingan yang dilaksanakan ini, diharapkan dukungan semua perangkat daerah dan pihak terkait untuk pelaksanaan kegiatan ini, dan perlu dukungan mental masyarakat.
5 tahun ke depan diharapkan kita berfokus pada air minum dan sanitasi, harus merata di kabupaten kota seluruh wilayah, untuk menuju Indonesia emas di seluruh kecamatan kabupaten Simalungun, mendorong sanitasi aman air minum aman, terang Rinto P Simanjuntak.
Nara Sumber USAID IUWASH Tangguh Nurwahidah Tinambunan dalam pemaparannya menerangkan tentang usaid iuwash Tangguh dan programnya, Keberhasilan dampingan ini, dapat dipelajari juga perangkat daerah untuk dapat dilaksanakan pada kegiatan kerja yang dilaksanakan pada anggaran perangkat daerah, tukasnya.
Kegiatan berjalan tertib aman dan lancar. ( Jat Purba)