PATROLI HUKYUM.COM, Pelalawan - Koramil 15/Kuala Kampar, Polsek Teluk Meranti, Kecamatan Teluk Meranti melaksanakan Rapat Koordinasi
Pencegahan dan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) menuju Kecamatan Teluk Meranti bebas asap 2020, Jumat (24/01/2020).
Rapat Koordinasi turut dihadiri oleh seluruh Lurah/Kepala Desa, Humas PT. RAPP Sdr Ali, PT. Arara Abadi diwakili Sdr Purnomo, perwakilan PT. MGI, instansi terkait lainnya dan masyarakat.
Di sela-sela acara Camat Teluk Meranti Sakirman. SH. M. IP memberikan arahan semua perusahaan, PT dan kebun yang ada di seluruh wilayah Kecamatan Teluk Meranti
agar menyiapkan alat pemadam kebakaran sebelum musim kemarau tiba dan permintaan untuk PT. RAPP dan PT. Arara Abadi supaya memperbaiki jalan dari Desa Petodaan sampai Desa Pulau Muda dan yang lain supaya mendukung bantuan lainya.
Kegiatan ini adalah tekad dan komitmen bersama dalam rangka mewujudkan wilayah Kabupaten Kecamatan Teluk Meranti bebas asap dan komitmen bersama melaksanakan upaya-upaya preventif sehingga gangguan alam atau gangguan kebakaran di wilayah akan terjaga.
Secara terpisah Danramil 15/Kuala Kampar Kapten Arh Aswin Sembiring menyampaikan "wilayah Kecamatan Teluk Meranti geografisnya cukup berbeda dengan wilayah daratan lainnya, sehingga jika terjadi kebakaran sangat susah untuk memadamkannya karena lahan gambut dan sebagian wilatah harus ditempuh dengan transportasi laut. Dilaksanakannya Rapat Koordinasi ini menandakan bahwa penanggulangan Karhutla ini merupakan tugas bersama dan bukan hanya tugas dan tanggung jawab TNI/Pilri tapi semuanya elemen masyarakat, kecamatan, desa/lurah dan semua instansi terkait ikut untuk bisa bertanggung jawab untuk bisa mewujudkan wilayah Kecamatan Teluk Meranti bebas asap," tegasnya.
Babinsa Teluk Meranti Serda Yusdanur yang juga turut hadir dalam Rakor menyampaikan kepada masyarakat "Upaya antisipasi dan pencegahan sekecil mungkin jika terjadi kebakaran adalah segera kita padamkan. Untuk itu kita membutuhkan suatu sistem komunikasi yang cepat dan tepat dalam hal ini kita berharap kepada masyarakat, kepala desa/lurah beserta perangkat- perangkatnya untuk peduli dan cepat menyampaikan informasi karena kalau sudah besar kita akan susah untuk melakukan pemadaman tapi kalau informasi secepatnya dikoordinasikan kepada semua pihak terkait akan segera ditangani," ujarnya, (Marlin).
Pencegahan dan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) menuju Kecamatan Teluk Meranti bebas asap 2020, Jumat (24/01/2020).
Rapat Koordinasi turut dihadiri oleh seluruh Lurah/Kepala Desa, Humas PT. RAPP Sdr Ali, PT. Arara Abadi diwakili Sdr Purnomo, perwakilan PT. MGI, instansi terkait lainnya dan masyarakat.
Di sela-sela acara Camat Teluk Meranti Sakirman. SH. M. IP memberikan arahan semua perusahaan, PT dan kebun yang ada di seluruh wilayah Kecamatan Teluk Meranti
agar menyiapkan alat pemadam kebakaran sebelum musim kemarau tiba dan permintaan untuk PT. RAPP dan PT. Arara Abadi supaya memperbaiki jalan dari Desa Petodaan sampai Desa Pulau Muda dan yang lain supaya mendukung bantuan lainya.
Kegiatan ini adalah tekad dan komitmen bersama dalam rangka mewujudkan wilayah Kabupaten Kecamatan Teluk Meranti bebas asap dan komitmen bersama melaksanakan upaya-upaya preventif sehingga gangguan alam atau gangguan kebakaran di wilayah akan terjaga.
Secara terpisah Danramil 15/Kuala Kampar Kapten Arh Aswin Sembiring menyampaikan "wilayah Kecamatan Teluk Meranti geografisnya cukup berbeda dengan wilayah daratan lainnya, sehingga jika terjadi kebakaran sangat susah untuk memadamkannya karena lahan gambut dan sebagian wilatah harus ditempuh dengan transportasi laut. Dilaksanakannya Rapat Koordinasi ini menandakan bahwa penanggulangan Karhutla ini merupakan tugas bersama dan bukan hanya tugas dan tanggung jawab TNI/Pilri tapi semuanya elemen masyarakat, kecamatan, desa/lurah dan semua instansi terkait ikut untuk bisa bertanggung jawab untuk bisa mewujudkan wilayah Kecamatan Teluk Meranti bebas asap," tegasnya.
Babinsa Teluk Meranti Serda Yusdanur yang juga turut hadir dalam Rakor menyampaikan kepada masyarakat "Upaya antisipasi dan pencegahan sekecil mungkin jika terjadi kebakaran adalah segera kita padamkan. Untuk itu kita membutuhkan suatu sistem komunikasi yang cepat dan tepat dalam hal ini kita berharap kepada masyarakat, kepala desa/lurah beserta perangkat- perangkatnya untuk peduli dan cepat menyampaikan informasi karena kalau sudah besar kita akan susah untuk melakukan pemadaman tapi kalau informasi secepatnya dikoordinasikan kepada semua pihak terkait akan segera ditangani," ujarnya, (Marlin).
Tags
koramil 15/KK