PATROLI HUKUM.COM, Rokan Hulu - Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Rokan Hulu tahun 2020. Dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah tahun 2021, di Convention Hall Islamic Center Rohul, Rabu (18/3/2020)
Kegiatan Musrenbang 2020 itu dengan mengusung tema "Mewujudkan Pembangunan Ekonomi Inklusif yang Terintegrasi dan Berkelanjutan dengan Peningkatan daya Saing Sumber Daya Manusia yang Handal".
Kegiatan Musrenbang 2020 itu dengan mengusung tema "Mewujudkan Pembangunan Ekonomi Inklusif yang Terintegrasi dan Berkelanjutan dengan Peningkatan daya Saing Sumber Daya Manusia yang Handal".
Selain dihadiri Bupati Rohul, turut juga dihadiri Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra ST, Forkompinda, Kepala OPD, Anggota DPRD Rohul, Perwakilan Bappeda Riau, LAMR Rohul, perbankan dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Rohul H. Sukiman menjelaskan capaian kinerja Pemkab Rohul dalam mewujudkan pembangunan di Kabupaten Rohul, sepeti beberapa tahun terakhir menunjukkan hasil yang menggembirakan antara lain pertumbuhan Ekonomi Rohul tahun 2019 naik menjadi 4.93 % dibanding pada tahun 2018 4.17 %.
"Sementara PDRB per Kapita atas dasar harga mengalami kenaikan dari tahun 2018 hanya 48.48 juta, pada tahun 2019 menjadi 48.99 juta. Persentase Kemiskinan pada tahun 2018 sebesar 10.95 % mengalami penurunan menjadi 10.53 % pada tahun 2019," jelas Sukiman
"Kemudian Tingkat Pengangguran terbuka pada tahun 2018 menurun dari 5.40 % menjadi 4.17 % tahun 2019 dari total angkatan kerja, Kemudian dari Indek Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari 69.38 pada tahun 2018 menjadi 69.93 pada tahun 2019," terang Sukiman
Terealisasinya sejumlah Pembangunan itu, dikatakan Sukiman, tidak terlepas dari upaya kerja keras dan kerja sama semua elemen masyarakat di Rohul. Disamping capaian kerja tersebut, saat ini dan kedepannya Rohul dihadapkan berbagai persoalan terutama pembangunan yang masih menjadi tugas bersama untuk menyelesaikannya.
Masih di Musrenbang 2020, Bupati Sukiman menjelaskan tahapan periode V dalam rangka RPJMD tahun 2016-2021, Pemkab Rohul memprioritas Pembangunan Kabupaten Rohul 2021 difokuskan dalam 5 Program prioritas.
Yang pertama tentang Pengutaan produktivitas pertanian dan perikanan serta produk olahan turunan secara berkelanjutan. Kedua, Memantapkan keterpaduan pembangunan infrastruktur antar daerah mendukung pembangunan Pariwisata daerah dan pertanian.
"Ketiga, memantapkan kualitas SDM dengan memastikan tersedianya layanan pendidikan dan kesehatan berkualitas serta layanan dasar lainnya secara berkelanjutan. Keempat, Memantapkan kualitas tata kelola pemerintahan dengan membangun sistem monitoring dan evaluasi, terintegrasi yang berorientasi hasil pelayanan yang lebih memuaskan.
Lanjut Sukiman, Program yang Kelima, Menjamin berkelanjutan keadaan yang kondusif dan keharmonisan hubungan dalam keaneragaman budaya dan agama untuk mendukung invenstasi dalam peningkatan ekonomi daaerah.
Bupati Sukiman berharap Pelaksanaan pada tahun 2021 tentunya tetap mengacu pada Visi dan Misi Bupati Rohul Periode 2016-2021 dengan tetap berpedoman pada RPJMD tahun 2005-2025.
"Saya berharap kepada seluruh perangkat daerah supaya dalam proses penyusunan Rencana Kerja OPD mengacu kepada 5 Prioritas tersebut, agar proses pembangunan daerah terarah dengan hasil pembangunan tersebut dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Rohul," kata Sukiman
"Saya menekankan kepada OPD dapat proaktif mengajukan usulan kepada Kementerian dan Pemprov sesuai dengan skala prioritas pembangunan daerah yang bersinergi dengan prioritas pembangunan Provinsi maupun tingkat Nasional, kepada masyarakat diharapkan dapat menyampaikan usulan prioritas desa dan kecamatan agar pembangunan benar-benar merupakan kegiatan prioritas yang diharapkan dan dirasakan oleh masyarakat," tambah Sukiman
Sementara itu, Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra menyampaikan Pokok Pikiran DPRD Rohul. Melalui kegiatan Musrenbang itu, Ia memberikan beberapa masukan dan catatan yang dapat di elaborasi lebih jauh dalam kegiatan Musrenbang pada hari ini ada sekitar 1400 usulan.
"Baik itu usulan yang disampaikan DPRD, dari pokok-pokok pikiran DPRD yang semuanya itu merupakan aspirasi masyarakat yang didapat pada saat Pimpinan dan anggota DPRD melaksanakan reses dan juga rapat-rapat bersama masyarakat," katanya
"Kami sangat berharap apa yang telah disampaikan oleh DPRD menjadi bahan pertimbangan dan diskusi bagi kita dalam penyusunan RKPD untuk acuan APBD tahun 2021, kita laksanakan pada hari ini adalah tahap akhir dari perjalanan panjang perencanaan pembangunan yang sudah kita mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten," tambah Ketua DPRD Rohul
Lanjut Novliwanda, Program Prioritas Pemkab Rohul yang dilaksanakan pada tahun 2021 untuk diajukan Program pada tingkatan yang lebih tinggi, karena hakikat dan kegiatan hari ini adalah adanya sinkronisasi program antara yang satu dengan yang lainnya antara sektor yang satu dengan sektor yang lainnya sehingga tidak terjadi tumpang tindih.
Berdasar laporan Kepala Bappeda Rohul Nifzar SP M.Ip mengatakan Musrenbang yang dilaksanakan hari ini adalah rangkaian dari seluruh mekanisme perencanaan yang dimulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, Forum Perangkat Daerah, Forum Konsultasi Publik dan Musrenbang Kecamatan.
"Ini adalah tahapan-tahapan didalam menyusun Perencanaan untuk tahun N+1 atau tahun 2021, seluruh pemangku kepentingan kita rangkum dalam Musrenbang Kecamatan, Renstra OPD, Hasil penela'ahan perumusan masalah Pokok Pikiran (Pokir) DPRD di Dapilnya masing-masing, kemudian kita ramu dalam rancangan awal RKPD," katanya
Tambah Nifzar, Laporan hasil perencanaan pembangunan daerah kabupaten ini akan menjadi dasar untuk mengikuti Musrenbang tingkat Provinsi dan Nasional. Musrenbang ini terdiri dari dua tahap yang pertama adalah yang digelar saat ini sedang berlangsung, kedua nanti akan dilaksanakan kepada pihak yang terkait. (Marlin)
Tags
Daerah