PATROLI HUKUM.COM,
(Merauke). Dalam rangka meningkatkan toleransi antar umat beragama, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW bersama warga melaksanakan pengecatan rumah ibadah.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Sabtu (26/9/2020).
Dansatgas mengungkapkan, sasaran kegiatan gotong royong kali ini adalah pengecatan dinding bagian dalam dan luar Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia (GPKAI) di Kampung Toray, Distrik Sota, Kabupaten Merauke. “Empat orang personel Pos Barki dan enam orang dari Pos Toray dipimpin langsung Dan SSK B Kapten Inf M.D. Lumbantoruan bahu-membahu bersama warga dengan penuh kekeluargaan,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa kegiatan pengecatan rumah ibadah ini dilakukan atas inisiatif personel Satgas, selanjutnya berkoordinasi dengan pengurus GPKAI Toray. Kegiatan yang dilakukan TNI bersama-sama dengan warga seperti ini bertujuan untuk memupuk kebersamaan dan meningkatkan toleransi antar umat beragama. “Ini juga merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat,” tandasnya.
Di tempat terpisah, Dan SSK B Kapten Inf M.D. Lumbantoruan menuturkan pengecatan rumah ibadah ini diprakarsai Danpos Toray Letda Inf Bambang Suprapto karena melihat warna cat Gereja tersebut sudah mulai pudar. “Selanjutnya berkoordinasi dengan pihak Gereja agar dilaksanakan gotong royong pengecatan rumah ibadah agar tampak lebih indah dan rapi,” terangnya.
Sementara itu, Kornelis (43 th) selaku pengurus Gereja mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan bantuan Satgas dalam pengecatan Gereja Persekutuan Kristen Alkitab Indonesia Kampung Toray.
Satgas rela menyumbangkan cat dan ikut melaksanakan gotong royong untuk memperindah Gereja. Sekarang, Gereja ini tampak lebih indah dan rapi, sehingga jemaat akan lebih nyaman beribadah. “Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa akan membalas kebaikan bapak-bapak Satgas,” ucap Kornelis. (Marlin)